Jumat, 26 Oktober 2012

Facebook Bukan Cuma Buat Nampang

Agak terlambat saya posting ini sebetulnya. Fenomena facebook sosial media merambah orang tua, muda, miskin, kaya, high tech, gaptek, pinter maupun bodoh semua bikin akun FB. Posting ini terlambat karena FB sudah terlanjur ketinggalan jaman. Anak muda sudah beralih ke twitter. Mereka bahkan chat rame2 di twitter, sementara yang lainnya buka twitter mahlah bengong bingung mau apa. Tapi tidak mengapa, ini cuma sekedar kilas balik.

Sejak join FB di tahun 2009 saya mengajak teman2 guru SDN Harapan, dan tetangga bikin akun FB. Ajakan itu berbalas dengan permintaan mereka untuk dibuatkan akun FB. Kalau dihitung2 saya sudah membuatkan 25-30 akun email dan akun FB untuk teman2. Itu belum termasuk yang dibuatkan beberapa kali dengan alasan lupa password, salah nama, dll. Di media ada penjahat yang beraksi lewat FB dan katanya FB nya dibuatkan orang dengan membayar uang. Dengan beberapa puluh ribu penjahat itu minta dibuatkan akun FB lalu menipu.
Kalau saya dibayar wah... lebih dari lumayan buat beli pulsa.

Bagi pemula membuat akun FB dimulai dari membuat akun email. Karena pengaktifan akun FB kita dimulai dari mengklik link yang ada di email itu. Tanpa itu FB kita akan ngambang saja, seperti masuk tapi tidak bisa apa2.
Setelah itu kita bisa beraktifitas di FB, menambah-menghapus teman, mengintip isi pikiran orang, memandangi foto2 orang, dll.


Fungsi FB selalu bertambah dan berubah secara berkala.Fungsi yang sebenarnya mudah tapi orang tidak bisa melakukannya (ya setidaknya teman2 yang saya buatkan akunnya itu :D) adalah mengirim dan menerima file. Dulu saya membawa flash disk/CD RW untuk membawa data dari rumah ke sekolah. Misalnya ketikan soal ulangan, LKS, atau UKK/UAS yang akan diprin di sekolah, sekarang biasa kirim lewat FB. Termasuk kepada teman2 saya yang beberapa tadi. Ada teman yang bersikeras tidak bisa (kayaknya mereka ogah bisa saja ya). Ada juga yang bisa menerima, mengunduhnya lalu menindak lanjuti file yang diterimanya, tapi mengirimkannya masih bingung. Begitu selama 3 tahun ini.

Tadi sore ada SMS bahwa sambil mengurus hewan kurban sore ini, kami harus bawa flash disk untuk membawa isian format data baru yang harus dikumpulkan hari Senin lusa. Alhamdulillah, yang menugasinya tidak datang dalam pengurusan hewan kurban tadi, jadi masih gelap fungsi flashdisk tadi buat apa. Akhirnya sampai pada pembicaraan, bersahutan semua sepakat kalau mereka ingin file itu dikirim lewat FB saja. Hehehe... kemajuan yah. Sesuatu banget..

Memang sejak bulan April kemarin sekolah kami SDN Harapan pasang internet yang ber wifi. Di kelas manapun di sekolah kami terhubung dengan internet nirkabel dengan kecepatan lumayan. Mulanya kami hanya menggunakannya sesekali. Kalau sedang perlu gambar untuk buat soal, atau materi pelajaran menggunakan laptop sekolah. Bergantian, kadang berebut, kalau sama2 dikejar target soal ujian/ulangan. Tapi makin ke sini mereka makin menyadari manfaat internet ini. Kalau di rumah mereka bisa pakai modem colok itu (apa namanya ya, lupa), tapi di sekolah mereka bisa gratisan berinternet ria. Hanya masalahnya sedikit yang punya laptop. Punya pun berbagi dengan anggota keluarga masing-masing.

Suatu hari menjelang UKK, datanglah seorang sales lap top yang menawarkan cicilan lap top selama 2 tahun tanpa agunan. Sales gembira laptop jualannya laris seperti cilok goreng. Beberapa memilih netbook yang lebih kecil dan ringan, sehingga enak dibawa-bawa. Setelah itu penggunaan wifi di sekolah jadi bergairah. Di beberapa kelas guru menggunakan laptopnya sebagai ganti buku pelajaran. Lap top / netbook mereka sudah berisi juga administrasi kelas. Tinggal enak. Klik klik sedikit, buka deh file yang dibutuhkan.

Dengan adanya wifi dan laptop di mayoritas kelas ini pengiriman data lebih mudah lagi. Ada yang minta diajari caranya mengirim file, kan menerimanya sudah bisa sebelumnya. Ya, mengirim file tinggal buka kotak pesan, buat pesan baru, pilih nama tujuan penerima, pilih file yang akan dikirimkan. Tunggu sebentar, karena memuat file agak memakan waktu beberapa saat. Sampai keluar tanda klip yang menandakan file kita siap kirim. Klik kirim. Beres deh

FB yang biasanya hanya buat mencari teman lama bisa dimaksimalkan penggunaannya


Kemajuan di SDN Harapan ini saya pikir sangat menggembirakan. Sekarang guru yang belum punya lap top jadi kepanasan, kepingin punya lap topnya sendiri. Bagus deh kepanasan untuk hal yang baik kan bagus juga. Kepanasan untuk maju. :D